![](https://static.wixstatic.com/media/994266_8257a11d0cb74615b6c797cabd0be989~mv2.png/v1/fill/w_980,h_653,al_c,q_90,usm_0.66_1.00_0.01,enc_auto/994266_8257a11d0cb74615b6c797cabd0be989~mv2.png)
Dokumen Pribadi
Kala kitabku ku pegang
Ayat-ayat Al-qur’an, terdengar begitu lantang
Langit, mulai menampakkan para bintang
Dan mimpi-mimpi seakan jelas, luas dan terbentang
Terkadang, hatiku kaku, jika aku harus jauh tanpa ibu
Terkadang, hatiku hancur, jika membayangkan betapa banyak keringat ayahku yang bercucur
Demi aku
Aku adalah secuil harapan dari ayah dan ibuku
Aku adalah anak yang rela jauh darimu, demi meraih segudang ilmu
Kini, semua harus kita lewati
Demi masa depan yang telah menanti
Demi bapak kyai yang tak pernah letih memberikan ilmunya kepada kami
Sekarang aku sadar
Kebenaran harus tetap ditegakkan
Perjuangan harus tetap diteruskan
Karena diam kita adalah taqwa
Sedih kita adalah iman
Langkah kita penuh dengan arti
Dan pegangan kita adalah sunnah-sunnah nabi
22 Oktober 1945
Adalah hari yang suci bagi kita para santri
Resolusi jihad KH. Hasyim asy’ari
Menggerakkan seluruh jiwa, raga, dan hati
Aku adalah santri, yang akan tetap mengabdi demi negeri ini
Negeri, yang tak bisa berdiri tanpa adanya santri
la haula wala quwwata illa billahil aliyil adzim
Oleh : Rista Emilya Hidayah
Kader Rayon PMII Aksatriya Kahuripan 2021
![](https://static.wixstatic.com/media/994266_ad990746a66548c6ab4dd73de0e586e6~mv2.jpg/v1/fill/w_864,h_1296,al_c,q_85,enc_auto/994266_ad990746a66548c6ab4dd73de0e586e6~mv2.jpg)
Comments